DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGARUH PENGOLAHAN DAN PENYIMPANAN TERHADAP PENERIMAAN SENSORI DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN MINUMAN HERBAL BAWANG DAYAK (Eleutherine palmifolia (L.) Merr.)
PENGARANG:VINA LUSTIANA
PENERBIT:FAKULTAS PERTANIAN
TANGGAL:2018-08-23


Bawang dayak (Eleutherine palmifolia (L.) Merr.) merupakan tanaman yang sering dimanfaatkan masyarakat sebagai obat tradisional karena memiliki kandungan senyawa aktif yang mempunyai aktivitas antioksidan. Masyarakat biasanya mengkonsumsinya dengan cara merebus bawang dayak tersebut. Pada penelitian ini bawang dayak diolah menjadi minuman herbal untuk mengetahui aktivitas antioksidan selama penyimpanan.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan minuman herbal bawang dayak terbaik berdasarkan aktivitas antioksidan dan penerimaan sensori dengan mempelajari pengaruh cara pengolahan (komposisi bahan baku dan komposisi pemanis) dan penyimpanan. Penelitian ini menggunakan metode rancangan faktorial dengan rancangan acak kelompok (RAK) dengan kelompok berupa lama penyimpanan hari ke-0 dan hari ke-7. Faktor I terdiri dari 2 taraf yaitu bawang dayak segar dan bawang dayak kering sedangkan faktor II adalah tanpa pemanis dan dengan pemanis. Pengujian dilakukan yaitu keberadaan senayawa fitokimia, derajat keasaman (pH), aktivitas antioksidan (metode DPPH), dan analisis sensori (hedonik 1 – 5).
Hasil penelitian menujukkan bahwa minuman herbal bawang dayak berbahan kering dengan pemanis yang disimpan selama 7 hari yang diolah dengan cara perebusan selama 10 menit memiliki hasil aktivitas antioksidan terbaik yaitu dengan nilai % inhibisi sebesar 71,49%, dan nilai IC50 sebesar 6,15 mg/ml.
ii
Adapun hasil analisis organoleptik dengan skala hedonik pada perlakuan tersebut yaitu warna agak suka (2,9), aroma agak suka (2,5) dan rasa agak suka (2,6).
Kata Kunci : bawang dayak, minuman herbal, aktivitas antioksidan

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI