DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Komposisi dan Struktur Tumbuhan Anggrek di Gunung Bebaris pada Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus Universitas Lambung Mangkurat
PENGARANG:SYAIFUDDIN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-09-05


ABSTRAK

SYAIFUDDIN. 2022. “Komposisi dan Struktur Tumbuhan Anggrek di Gunung Bebaris pada Kawasan Hutan Dengan Tujuan KhususUniversitas Lambung Mangkurat”. Tesis, Program Studi Magister Kehutanan. Dibimbing oleh: Dr. Kissinger, S. Hut, M.Si. dan Dr. Ir. Ahmad Jauhari, MP.

 

Kata kunci: Anggrek, Komposisi, Struktur, Habitat, KHDTK ULM

 

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis secara spasial dugaan habitat anggrek menggunakan analisis NDVI, LST, dan Canopy Height, menganalisis komposisi dan struktur jenis, kondisi habitat, dan karakter pohon inang anggrek di Gunung Bebaris pada Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Universitas Lambung Mangkurat (ULM). Manfaat dari hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk menambah data keanekaragaman jenis tumbuhan anggrek dan sebagai acuan dalam pengelolaan, pengembangan dan pelestarian sumber daya hayati di KHDTK ULM.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli - September 2021. Penentuan titik sampel plot di lapangan menggunakan metode stratified sampling dan purposive sampling. Hasil dari analisis spasial didapatkan peta tematik yang merepresentatifkan habitat anggrek. Hasil pengamatan didapatkan 10 jenis anggrek yang termasuk ke dalam 5 genus. Anggrek yang paling mendominasi adalah Aerides odorata. Indeks keanekaragaman anggrek tergolong sedang dan tingkat keseragamannya tergolong tinggi. Semua jenis anggrek yang ditemukan persebarannya mengelompok. Berdasarkan sebaran vertikalnya, anggrek banyak tumbuh pada pohon inang di zona 3 dan 4.Anggrek ditemukan pada NDVI bernilai sedang, LST 15oC - 20oC dan canopy height mencapai 21 m, dengan kondisi lingkungan suhu udara 28,5oC - 28,6oC, kelembaban udara 90% - 92%, suhu batang pada pohon inang 27,4oC – 28,3oC dan, suhu tanah 26,6oC - 27,6oC, intensitas cahaya 1162 lux - 1240 lux, dan ketinggian tempat 66 m - 86 m di atas permukaan laut.Pohon inang yang ditumbuhi anggrek ada 13 jenis. Pohon yang banyak ditemukan anggrek adalah kayu kacang, rarawa pipit, dan alaban. Kulit batang pohon inang mempunyai tekstur yang kasar, tebal, dan dapat menyimpan air dalam jangka waktu yang lama.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI