DIGITAL LIBRARY
JUDUL | : | PENGARUH PENYIMPANAN DALAM KARDUS DAN PEMELIHARAAN DALAM SUNGKUP PLASTIK TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT BALANGERAN (Shorea balangeran (Korth.) Burck) | |
PENGARANG | : | SALEHA | |
PENERBIT | : | FAKULTAS KEHUTANAN | |
TANGGAL | : | 2017-10-31 |
RINGKASAN
SALEHA. Pengaruh Penyimpanan dalam Kardus dan Pemeliharaan dalam Sungkup Plastik
terhadap Pertumbuhan Bibit Balangeran (Shorea balangeran(Korth.) Burck), dibimbing
oleh Prof. H. Basir, Ph.D. sebagai Dosen Pembimbing I dan Susilawati S.Hut., M.P.
sebagai Dosen Pembimbing II.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui persentase hidup bibit Shorea balangeran
setelah dilakukan penyimpanan dalam kardus dan pemeliharaan dalam sungkup plastik,
mengetahui lama penyimpanan dalam kardus, dan lama pemeliharaan dalam sungkup
plastik yang memberikan pengaruh pertumbuhan terbaik serta untuk mengetahui
penyimpanan paling lama dalam sungkup dan pemeliharaan paling singkat dalam sungkup
plastik yang masih bisa memberikan pertumbuhan yang baik bagi anakan Shorea
balangeran. penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan paket teknologi dalam rangka
pengadaan/penyediaan bibit jenis dipterocarpaceae, khususnya untuk jenis Shorea
balangeran.
Objek penelitian adalah bibit balangeran yang berasal dari benih yang
dikecambahkan dan berumur 3 bulan. Analisis data menggunakan Rancangan Acak
Lengkap dengan pola faktorial (RAL faktorial) dengan taraf faktor A (penyimpanan dalam
kardus) sebanyak 3 taraf (3, 6, dan 9 hari) dan taraf faktor B (pemeliharaan dalam sungkup
plastik) sebanyak 4 taraf (0, 15, 30 dan 45 hari) sehingga terdapat 12 kombinasi perlakuan
dengan ulangan sebanyak 3 kali.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase hidup bibit balangeran sebesar
97,92% (141 bibit dari 144 bibit yang diamati). Perlakuan A1B4 (penyimpanan dalam
kardus 3 hari dan pemeliharaan dalam sungkup plastik 45 hari) memberikan pertumbuhan
tinggi terbaik dengan rata-rata nilai pertambahan tinggi sebesar 6,41 cm sedangkan
perlakuan A1B1 (penyimpanan dalam kardus 3 hari tanpa pemeliharaan dalam sungkup
plastik) memberikan pertumbuhan diameter terbaik dengan rata-rata nilai pertambahan
diameter sebesar 0,033 cm. Taraf faktor A tidak berengaruh nyata terhadap pertambahan
tinggi dan diameter bibit balangeran sehingga penyimpanan terlama dalam kardus dapat
dilakukan selama 9 hari. Lama pemeliharaan dalam sungkup yang optimal untuk
pertambahan tinggi pada perlakuan B3 (dipelihara dalam sungkup selama 30 hari)
sedangkan untuk pertumbuhan diameter yang terbaik tanpa dilakukan pemeliharaan dalam
sungkup plastik.
kata kunci: Shorea balangeran, penyimpanan dalam kardus, sungkup plastik
NO | DOWNLOAD LINK |
File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI