Penelitian ini bertujuan menguji tingkat penggunaan dedak padi fermentasi dalam ransum terhadap kecernaan itik Alabio jantan serta mendapatkan tingkat penggunaan dedak padi fermentasi dalam ransum yang menghasilkan kecernaan protein ransum itik Alabio jantan tertinggi. padi fermentasi dalam ransum dapat berpengaruh terhadap kecernaan itik Alabio. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi data untuk penelitian-penelitian selanjutnya, selain itu juga sebagai informasi kepada peternak tentang tingkat penggunaan dedak fermentasi dalam ransum dapat berpengaruh terhadap kecernaan itik Alabio. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dengan lima kali ulangan, setiap ulangan terdiri dari tiga ekor itik. Jumlah itik Alabio yang digunakan sebanyak 75 ekor. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah tingkat penggunaan dedak padi fermentasi dalam ransum yaitu 0%, 10%, 20%, 30% dan 40%. Data yang diperoleh dalam penelitian ditabulasi dan selanjutnya dianalisis dengan analisis varian (Anova) dari Rancangan Acak Lengkap. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan dedak padi fermentasi dalam ransum berdasarkan hasil analisis ragam tidak adanya perbedaan pengaruh yang nyata pada kecernaan protein itik Alabio jantan. Kesimpulan yang diambil dari penelitian ini adalah penggunaan dedak padi fermentasi sampai 40% dalam ransum tidak berpengaruh terhadap kecernaan protein itik Alabio jantan.
Kata kunci : Dedak padi fermentasi, Kecernaan Protein.