Alat pendukung untuk ruang kelas, media belajar sangat berperan dalam memfasilitasi akuisisi pengetahuan. Apa pun yang dapat membantu membuat waktu kelas lebih produktif. Metode tradisional masih banyak digunakan dalam pendidikan, dengan guru bertindak sebagai titik fokus dari proses pembelajaran dengan menyebarkan pengetahuan tentang suatu topik melalui media kuliah atau buku teks sementara siswa secara pasif mengamati, membuat catatan, dan akhirnya berusaha untuk menyelesaikan masalah yang ditugaskan. Fokus dari penelitian ini adalah pada kelayakan menggunakan web untuk mengajar siswa kelas delapan cara memecahkan sistem dua persamaan linier variabel. Model Addie untuk penelitian dan pengembangan digunakan dalam penyelidikan ini (analisis, desain, pengembangan, investigasi, dan evaluasi). Kelayakan menciptakan media pembelajaran interaktif, termasuk validitas, kegunaan, dan kemanjurannya, adalah produk sampingan dari penelitian ini. Metode pengumpulan data seperti wawancara langsung, survei online, dan pengamatan langsung. Analisis data kualitatif dilakukan, dan menggabungkan hasil tes kelayakan validitas yang dilakukan oleh para ahli material dan pakar media. Hasil survei siswa dan pendidik termasuk dalam hasil praktis. Hasil tes efektivitas, yang meliputi hasil pembelajaran siswa, berasal dari analisis data-N-gain yang dikumpulkan dalam pilot dan penilaian akhir. Kriteria berganda, termasuk validitas, kepraktisan, dan kemanjuran, terpenuhi dalam pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis web ini. Karena ini masalahnya, ini sesuai untuk digunakan dalam meningkatkan pengalaman pendidikan.

 Kata kunci: Media pembelajaran interaktif, sistem persamaan linear dua variabel, problem based learning