ABSTRAK

Latifah, 1820419312010, 2022, “Peran Pendamping Lokal Desa dalam Pembangunan Desa Babai Kecamatan Karau Kuala Kabupaten Barito Selatan”. Tesis. Program Pascasarjana Magister Administrasi Publik Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Dibawah Bimbingan Bapak Taufik Arbain dan Bapak Muslih Amberi.

Pembangunan Desa yang masih belum optimal adalah permasalahan yang berhubungan erat dengan peran pendamping lokal desa yang tidak maksimal. Temuan-temuan peneliti pada pra survei menemukan bahwa peran pendamping lokal desa masih kurang dalam kegiatan pembangunan hal tersebut dapat dilihat pada tahap perencanaan pembangunan pendamping lokal desa hadir seperti pengamat saja tanpa terlibat secara khusus dalam tahapan tersebut. serta kendala apa saja yang dihadapi peran pendamping lokal desa yang menyebabkan perannya sebagai pendamping masih tidak maksimal.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis Peran Pendamping Lokal Desa dalam Pembangunan Desa Babai. Dan mengidentifikasi kendala apa saja yang dihadapi Peran Pendamping Lokal Desa dalam Pembangunan Desa.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan tiga teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan kunci dalam penelitian ini meliputi Pendamping Lokal Desa, Pemerintah Desa, dan Tokoh Masyarakat Desa Babai. Data yang berhasil dikumpulkan selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analysis interactive.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran pendamping lokal desa babai masih belum berjalan maksimal hal ini dilihat dari peran pendamping lokal desa sebagai fasilitator. Walaupun dalam tahap perencanaan, pemberdayaan masyarakat dan evaluasi sudah berjalan baik namun dalam tahap pelaksanaan masih kurang hal ini terlihat dari kurangnya partisipasi masyarakat pada saat pelaksanaan pembangunan. Sebagai komunikator dalam tahap pemberdayaan masyarakat dan evaluasi pembangunan cukup baik namun dalam tahap perencanaan dan pelaksanaan pembangunan masih kurang baik hal ini terlihat ketika pendamping lokal desa tidak mampu menjadi penengah saat terjadi perbedaan pendapat antara pemerintah desa dan masyarakat desa dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di desa. Adapun faktor yang mempengaruhi dalam penelitian ini adalah koordinasi yang belum berjalan dengan baik, beban kerja dan kualitas sumber daya manusia sebagai pendamping lokal desa.

Hasil penelitian ini disarankan 1) membentuk tim penilai untuk melakukan evaluasi 2) lebih terbuka lagi dalam proses perekrutan pendamping lokal desa 3) maping desa yang tepat 4) menyediakan sarana dan prasarana kerja yang mendukung 5) sosialisasi terkait peran pendamping lokal desa.

Kata Kunci : Peran; Pendamping lokal desa; Pembangunan Desa;