Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan nutrisi jerami jagung pada dosis pupuk organik yang berbeda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan, setiap ulangan terdisi dari 4 jerami jagung dengan dosis pupuk organik yang berbeda, sehingga jumlah keseluruhan ada 20 jerami jagung. Perlakuan pada penelitian ini adalah tingkat dosis pupuk organik tanaman jagung, yaitu 0 ton/ha, 3 ton/ha, 4 ton/ha, 5 ton/ha, dan 6 ton/ha. Peubah yang diamati adalah kandungan nutrisi jerami jagung yaitu kandungan bahan kering, bahan organik, protein kasar, serat kasar dan lemak kasar. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis RAL, apabila perlakuan berpengaruh nyata dilanjutkan dengan uji wilayah berganda Duncan. Perbedaan tingkat dosis pupuk organik kotoran sapi terhadap kandungan nutrisi jerami jagung 0 hingga 6 ton/ha tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kadar bahan kering, bahan organik, protein kasar dan serat kasar tetapi berpengaruh nyata  (P<0,05)  terhadap lemak kasar jerami jagung. Meskipun demikian semakin tinggi dosis pupuk organik cenderung meningkatkan kandungan bahan kering, bahan organik, protein kasar serta cenderung meningkatkan kandungan bahan kering, bahan organik , protein kasar serta cenderung menurunkan kandungan serat kasar.