ABSTRAK

Nuur Kumala Yanti. 2022.Nilai-Nilai Solidaritas Soekarno Masa Pergerakan Nasional Periode (1908-1945) Pada Pembelajaran Sejarah Kelas XI IIS di SMAN 5 Banjarmasin. Pembimbing: (1)Dr. Syaharuddin, S.Pd., M.A. ;(2) Melisa Prawitasari, M.Pd.

            Nilai solidaritas merupakan salah satu nilai nasionalisme yang bertujuan membentuk karakter dalam pembelajaran sejarah. Pada masa pergerakan nasional, Soekarno mengajak pemuda berjuang bersama melawan penjajah dengan rasa solidaritas. Meningkatnya kasus-kasus perundungan dari tahun 2018 hingga tahun 2021 menunjukkan mulai memudarnya rasa solidaritas, sehingga nilai-nilai solidaritas perlu diajarkan pada peserta didik khususnya pada pembelajaran sejarah. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: 1)Nilai-nilai solidaritas Soekarno masa pergerakan nasional periode (1908-1945); dan 2) Nilai-nilai solidaritas Soekarno yang diimplementasikan pada pembelajaran sejarah kelas XI IIS di SMAN 5 Banjarmasin.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Tempat penelitian di SMAN 5 Banjarmasin. Sumber data primer didapatkan menggunakan teknik purposive sampling dengan mengambil informasi dari satu dosen sejarah FKIP ULM, dua guru pengajar sejarah dan tujuh peserta didik kelas XI IIS 5. Sumber data sekunder menggunakan buku sejarah, jurnal, artikel berita dan buku pembelajaran sejarah tentang Soekarno. Pengumpulan data dilakukan dengan carawawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Keabsahan data dilakukan dengan cara kepercayaan, keteralihan, kebergantungan, dan kepastian.

Penelitian ini menghasilkan: 1) Peristiwa perjuangan Soekarno masa pergerakan nasional periode (1908-1945) yaitu peristiwa penangkapan dan pengisolasian Soekarno ke penjara Sukamiskin, peristiwa Rengasdengklok, peristiwa pembacaan Proklamasi dan peristiwa Ambarawa. Nilai-nilai solidaritas Soekarno masa pergerakan nasional yaitu nilai menghargai kawan dan lawan, nilai toleransi, dan nilai kerja-sama; 2) Nilai-nilai solidaritas Soekarno diimplementasikan melalui mata pelajaran sejarah oleh salah satu guru di SMAN 5 Banjarmasin menggunakan metode diskusi pada materi bangkitnya nasionalisme modern.

Simpulan penelitian ini: nilai-nilai solidaritas Soekarno berupa nilai menghargai, nilai toleransi dan nilai kerja-sama. Saran untuk peneliti selanjutnya, sekolah, guru, dan peserta didik adalah agar lebih memperhatikan pembelajaran sejarah dengan menggali nilai-nilai solidaritas serta melaksanakan nilai-nilai solidaritas ini kedalam kehidupan sehari-hari.

Kata Kunci: Perjuangan, Soekarno, nilai solidaritas, pembelajaran sejarah.