Abstrak

Pembelajaran daring (networked) merupakan kegiatan pembelajaran berbasis internet yang dapat dilakukan kapan saja, dimana saja tanpa berada dalam satu ruangan yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pembelajaran daring di SMA Negeri 2 dan MA Negeri selat Kuala Kapuas. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif teknik analisis model Miles and Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran  online di SMA Negeri 2 dan MA Negeri  selat Kuala Kapuas dapat dikatakan kurang efektif dan efektif. Kurang efektif karena dari segi kesiapan dan kematangan baik oleh guru maupun pesertadidik masih kurang, keterbatasan akses terhadap sinyal internet dan biaya kuota internet yang sangat boros, serta motivasi belajar yang menurun dan kesulitan dalam memahami materi. Pembelajaran daring bisa efektif karena sudah mencapai tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, memberikan pengalaman belajar yang menarik, dan melibatkan peserta didik secara aktif  dalam belajar, peserta didik menerima  materi belajar yang lebih luas dari internet  sehingga tidak hanya terpaku pada penjelasan guru dan satu buku seperti pembelajaran yang dilaksanakan secara tatap muka di sekolah.

Kata kunci: Efektivitas, Pembelajaran Daring.