DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ARGUMENTASI DALAM WACANA SURAT GUGAT CERAI DI PENGADILAN AGAMA KOTA PALANGKA RAYA
PENGARANG:VERA NOVIANA
PENERBIT:-
TANGGAL:2017-11-01


Kata Kunci : argumentasi, surat gugat cerai
Surat cerai talak maupun surat cerai gugat mengandung argumentasi yang
dijadikan alasan untuk meyakinkan ketua Pengadilan Agama dalam mengajukan
permohonan atau gugatan perceraian. Oleh karena itu, penelitian ini mengkaji
tentang argumentasi dalam wacana Surat Gugat Cerai di Pengadilan Agama Kota
Palangka Raya. Rumusan masalah penelitian ini, yaitu (1) Bagaimana wujud
struktur argumentasi dalam wacana surat gugat cerai; (2) Bagaimana metode
argumentasi dalam wacana surat gugat cerai; dan (3) Bagaimana isi argumentasi
wacana surat gugat cerai berdasarkan perspektif gender. Penelitian ini
menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini
mengambil 16 buah surat gugat cerai yang terdiri dari 8 buah surat cerai talak dan
8 buah surat gugat cerai yang diambil dari bulan Mei sampai bulan Desember
2016.
Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut. Pertama, struktur
argumentasi dalam wacana surat gugat cerai terdiri atas pernyataan, alasan,
pembenaran, pendukung dan modal. Pernyataan berisi tentang waktu mulai
terjadinya perselisihan. Alasan berisi uraian kesalahan yang dilakukan
termohon/tergugat. Pembenaran berisi tentang waktu puncaknya keretakan rumah
tangga. Pendukung terkait dengan usaha dari kedua belah pihak keluarga yang
berusaha untuk mendamaikan keretakan rumah tangga pemohon dengan termohon
atau penggugat dengan tergugat. Dan modal berisi tentang derajat kepastian dari
Pemohon atau Penggugat yang menyatakan bahwa perceraian adalah alternatif
terakhir dalam hubungan pernikahan. Kedua, metode argumentasi dalam wacana
surat gugat cerai terdiri atas dua bagian utama, yaitu komposisi/komponen
argumentasi dan metode pengembangan topik. Komposisi argumentasi surat
terdiri dari tiga bagian utama, yaitu pendahuluan, tubuh argumentasi dan
kesimpulan. Sementara itu komponen surat gugatan juga terdiri dari tiga bagian
utama, yaitu identitas para pihak, posita dan petitum. Pendahuluan terdiri dari
tanggal surat, perihal surat, alamat surat, salam pembuka surat, identitas para
pihak dan data pernikahan. Tubuh argumentasi berisi tentang pernyataan, alasan,
pembenaran, pendukung dan modal yang telah dibahas dalam struktur
argumentasi. Kesimpulan berisi tentang permohonan putusan perceraian. Metode
Pengembangan topik dalam wacana surat gugat cerai terdiri dari tiga metode,
yaitu sebab akibat, keadaan dan kesaksian. Ketiga, isi argumentasi berdasarkan
perspektif gender berisi tentang gender struktural fungsional mengenai kedudukan
dan peran yang bertolak belakang dengan keadaan dan gaya argumentasi.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI