Tumbuhan  yang berada di daratan rendah maupun tinggi sangat beragam, salah satunya adalah tanaman Bambu yang termasuk famili Poaceae. Jenis bambu di Desa Beringin Kencana Kecamatan Tabunganen memiliki keanekaragaman yang dapat dijadikan sumber belajar berbasis potensi lokal materi konsep keanekaragaman hayati di SMA. Tujuan penelitian ini yaitu untukmendeskripsikan keanekaragaman jenis bambu (subfamilia bambusoideae) di Desa Beringin Kencana Kecamatan Tabunganen, mendeskripsikan hasil validitas E-Booklet tentangkeanekaragaman jenis bambu (subfamilia bambusoideae) di Desa Beringin Kencana Kecamatan Tabunganen, mendeskripsikan hasil uji keterbacaan E-Booklet tentangkeanekaragaman jenis bambu (subfamilia bambusoideae) di Desa Beringin Kencana Kecamatan Tabunganen. Metode penelitian dan pengembangan menggunakan model Borg and Gall (1989)  dalam Sugiyono (2015) sampai langkah 5 yaitu MainProductRevision(Revisi Utama). Hasil penelitian deskriptif didapatkan lima jenis bambu yaitu Bambu Tali, Bambu Ater, Bambu Kuning, Bambu Tamiang dan Bambu Cina. Hasil penilaian validitas E-Booklet yang dikembangkan dinyatakan valid oleh 3 validator dengan skor validitas di dapatkan rerata skor 88,02% dengan kriteria Sangat Valid. Hasil ujiketerbacaan E-Booklet yang dikembangkan dinyatakan sangat baik oleh 9 peserta didik dengan skor didapatkan rerata skor 87,69% dengan kriteria Sangat Baik, E-Booklet tersebut bisa digunakan sebagai bahan ajar untuk lokal materi keanekaragaman hayati SMA Kelas X.

Kata Kunci: Bambu, Bahan pengayaan, Keanekaragaman jenis, E-booklet.   Pengembangan