Pemeliharaan larva hingga umur 30 hari atau benih berukuran ±1 inchi hanya menghasilkan 

kelangsungan hidup berkisar 10-30%, sehingga perlu dilakukan penelitian tentang meningkatkan 

kelangsungan hidup melalui naupli Artemia sp. sebagai pakan utama pada fase larva ikan patin siam 

yang telah diperkaya dengan menggunakan Spirulina platensis. Tujuan dari penelitian ini, yaitu

mengetahui tingkat kelangsungan hidup larva ikan patin siam yang diberikan pakan alami berupa 

naupli Artemia sp. yang diperkaya dengan S.platensis. Pemeliharaan dilaksanakan selama 30 hari. 

Rancangan percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 

ulangan. Perlakuan A (Artemia sp. tanpa diperkaya S.platensis), B (Artemia sp. diperkaya S.platensis

4 x 105

sel/mL), C (Artemia sp. diperkaya S.platensis 5 x 105

sel/mL), dan D (Artemia sp. diperkaya 

S.platensis 6 x 105

sel/mL). Pakan diberikan secara ad libitum. Hasil penelitian menunjukkan

kelangsungan hidup memberikan pengaruh nyata dengan rerata, yaitu 60-89%. Sedangkan 

pertumbuhan panjang relatif dan bobot relatif tidak berpengaruh nyata dengan rerata 244,91-

262,96% dan 2.765,33-2.995,84%. Kisaran nilai kualitas air selama penelitian adalah, suhu 30-

30,48oC, pH 7,82-7,96 dan DO 6,6-6,8 mg/L.