DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PERTENTANGAN ETIKA LINGKUNGAN SUMBER DAYA ALAM; STUDI PADA LINGKUNGAN LAHAN GAMBUT
PENGARANG:Anisa Amalia
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-11-16


ABSTRAK

ANISA AMALIA. Pertentangan Etis Pengelolaan Sumber Daya Alam; Studi Pada Lingkungan Lahan Gambut (Dibimbing oleh Ismar Hamid). Penelitian ini memiliki tujuan: (1) Mendeskripisikan bentuk pertentangan etika lingkungan padda pengelolaan lahan gambut, (2). Mendeskripsikan pola perubahan etika lingkungan pada masyarakat, serta (3) Mendeskripsikan dampak sosial dari perubahan etika lingkungan pada masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beragam bentuk pengelolaan yang dilakukan di atas lahan gambut memiliki bentuk yang berbeda-beda, sesuai dengan cara pandang manusia melihat lahan gambut tersebut. Di Desa Mantangai Hulu sendiri terdapat setidaknya 3 etika lingkungan atau cara pandang pengelolaan yang masingmasing beraktifitas di atas lahan gambut. Pertama, etika ekosentrisme moderat yang memandang bahwa manusia manusia dan alam memiliki nilai yang sama atas hak dan kewajibannya dikelola dan dimanfaatkan, atau mengelola dan memanfaatkan. Etika ini diwakili oleh masyarakat Desa Mantangai Hulu yang selama ini memanfaatkan alam sebagai sumber kehidupan. Kedua, etika ekosentrisme absolut yang memandang bahwa alam memiliki nilai yang lebih penting di atas segalanya, cara pandang ini meniadakaan nilai-nilai humanis dalam pengelolaannya. Wujud etika ini tergambar pada aturan pemerintah dan lembaga-lembaga yang masuk ke Desa Mantangai Hulu atas nama konservasi lahan gambu. Ketiga, etika etika antroposentris memandang bahwa hanya kepentingan manusia sajalah yang memiliki nilai, cara pandang ini menitikberatkan pada kegiatan degradasi lahan. Wujud etika ini tergambar pada masuknya ekspansi modal berwujud konsesi perkebunan monokultur kelapa sawit. Dari ketiga cara pandang tersebut, muncul hubungan yang saling berkontradiksi satu sama lain. Dari hasil pertentangan tersebut berangsur-angsur terjadi perubahan pada cara pandang masyarakat serta dampak dari perubahan itu terhadap corak pengelolaan masyarakat di Desa Mantangai Hulu. Kata Kunci: Pertentangan Etis, Etika Lingkungan, Lahan Gambut, Masyarakat Mantangai.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI