DIGITAL LIBRARY



JUDUL:IDENTIFIKASI INTRUSI AIR LAUT MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI WENNER DI DESA MUARA ASAM–ASAM KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:MUHAMMAD YUDA MAULIDI - 1176
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2022-12-02


IDENTIFIKASI INTRUSI AIR LAUT MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI WENNER DI DESA MUARA ASAM–ASAM KALIMANTAN SELATAN

(Oleh : Muhammad Yuda Maulidi; Simon Sadok Siregar; Sri Cahyo Wahyono 2022; 40 Halaman)

Penelitian untuk identifikasi zona intrusi air laut telah dilakukan di Desa Muara Asam-Asam, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut. Penelitian ini bertujuan menentukan lapisan tanah/batuan yang terintrusi air laut serta lapisan penyusun lainnya dan mengetahui kadar Na dan Cl dari air sumur warga sekitar daerah penelitian. Metode geofisika yang digunakan untuk penelitian ini adalah metode geolistrik resistivitas konfigurasi wenner 2D yang menghasilkan nilai resistivitas batuan. Data nilai resistivitas dapat dianalisis berdasarkan tabel nilai resistivitas menggunakan software res2div. Hasil pengolahan data menunjukan bahwa terdapat 4 lapisan batuan pada daerah penelitian yaitu kerikil dengan nilai resistivitas > 300 Ωm, pasir dengan nilai resistivitas 30–300 Ωm, lempung pasiran dengan nilai resistivitas 10–30 Ωm, dan lempung dengan nilai resistivitas 0–10 Ωm. Hasil interpretasi data menunjukan telah terjadi intrusi air laut di Desa Muara Asam-Asam. Nilai resistivitas lapisan tanah/batuan yang terintrusi air laut adalah 0,723 5,19 Ωm (lapisan lempung). Berdasarkan uji laboratorium menunjukan bahwa kadar Na dan Cl dari sampel air sumur masih berada di bawah ambang batas maksimum untuk di konsumsi, dimana kadar Na adalah 2,41–6,45 mg/L sedangkan untuk Cl adalah 3,61–83,04 mg/L.

Kata Kunci : Intrusi air laut, geolistrik, resistivitas, Desa Muara Asam-Asam.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI