YANG BERBEDA TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN GURAMI (Osphronemus guoramy Lac.)

Bagus Fathurrahman Wahid¹⁾, Olga²⁾, Akhmad Murjani³⁾

¹⁾Mahasiswa Program Studi Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan,

Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

^2,3)Dosen Program Studi Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan,

Universitas Lambung Mangkurat, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

E-mail : bagusrahman200@gmail.com¹⁾,olgafikan@gmail.com²⁾,akhmad.murjani@ulm.ac.id³⁾

Abstrak

Ikan gurami (Osphronemus guoramy) merupakan  ikan  asli  perairan  Indonesia  yang  sudah menyebar  ke  seluruh  perairan  Asia  Tenggara  dan Cina. Rendahnya  produksi pembesaran  gurami  akibat  ketersediaan  benih yang masih belum mencukupi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh padat tebar yang berbeda dan terbaik untuk pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan gurami. Metode pada penelitian ini menggunakaan percobaan dengan perlakuan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan 3 kali ulangan dengan total yang dihasilkan 9 wadah akuarium. Perlakuan A (benih gurami dengan padat penebaran 1 ekor/L), B (benih gurami dengan padat penebaran 2 ekor/L), dan C (benih gurami dengan padat penebaran 3 ekor/L). Rerata tingkat kelangsungan hidup ikan gurami perlakuan A (90,00 %), B (83,33 %) dan C (87,78 %). Rerata pertumbuhan berat relatif A (303,32 %),  B (245,39 %) dan  C (171,07 %). Rerata pertumbuhan panjang relatif A (38,51 %),  B (28,20 %) dan C (26,56 %). Hasil  penelitian menunjukkan bahwa padat tebar yang berbeda tidak mempengaruhi kelangsungan hidup benih ikan gurami, tetapi mempengaruhi pertumbuhan panjang dan berat relatif benih gurami. Perlakuan yang terbaik adalah A (padat tebar 1 ekor/L).

Kata kunci : Ikan gurami, kelangsungan hidup, padat penebaran, pertumbuhan