Peneliti belum menemukan banyak literatur tentang penggunaan alat ini disekitar. Oleh karena itu, peneliti tergerak untuk menjadikan penelitian ini menjadi suatu tulisan yang dapat bermanfaat bagi orang lain. Penelitian ini memiliki tujuan untuk memberikan suatu deskripsi tentang penggunaan perangkat lunak tersebut sehingga lebih meningkatkan literatur yang selama ini minim di tengah masyarakat mengenai kemajuan teknologi rekaman musik. Selain itu, juga untuk membagikan sedikit pengalaman peneliti mengenai proses dan hasil rekaman khususnya dengan instrument gitar yang menjadi objek penelitian.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilakukan dengan merekam lagu daerah Kalimantan Selatan yakni Paris Barantai, Karya H. Anang Ardiyansyah menggunakan Gitar Virtual sebagai melodi utama dan diiringi instrument lain seperti Drum, Bass, dan Gitar Konvensional. Sampel data yang berupa track rekaman, dianalisis dengan acuan Efisiensi Penggunaan, Konstanitas Frekuensi dan Hasil Rekaman. Hasil penelitian terdapat kesimpulan bahwa penggunaan gitar virtual memiliki efisiensi yang baik, lalu memiliki konstanitas yang stabil untuk rekaman, dan memiliki harmonisasi yang baik pada hasil rekaman dengan instrument instrument lain yang menjadi instrument penunjang. Serta dengan menambahkan beberapa efek tambahan dan balancing terhadap masing-masing track yang ada. Dengan demikian, dapat dilihat dan diketahui bahwa penggunaan gitar virtual dapat dibaca literaturnya melalui laporan ini.