Kulit batang tigarun (C. nurvala) merupakan bagian tanaman yang dapat digunakan sebagai obat antiinflamasi karena diketahui mengandung senyawa lupeol yang merupakan senyawa golongan triterpenoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metabolit sekunder yang terkandung pada fraksi n-heksana dan nbutanol kulit batang C. nurvala serta menguji aktivitasnya sebagai antiinflamasi dengan menggunakan uji penghambatan denaturasi protein yang dilihat dari nilai IC50. Skrining fitokimia dilakukan dengan metode uji tabung, sedangkan uji aktivitas antiinflamasi dilakukan secara in vitro dengan metode penghambatan denaturasi protein. Hasil skrining fitokimia fraksi n-heksana menunjukkan adanya kandungan triterpenoid, sedangkan fraksi n-butanol menunjukkan adanya kandungan flavonoid. Nilai IC50 yang didapat pada uji aktivitas antiinflamasi fraksi n-heksana kulit batang C. nurvala sebesar 55,720 ppm dan fraksi n-butanol kulit batang C. nurvala sebesar 155,883 ppm.

Kata Kunci: Crataeva nurvala Buch. Ham, skrining fitokimia, antiinflamasi, penghambatan denaturasi protein