Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan usaha dan menyusun strategi pengembangan usaha pembenihan ikan di Kelurahan Mentaos. Metode yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Penentuan jumlah sampel menggunakan teknik sensus sampling. Analisis data kelayakan usaha menggunakan Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Gross Benefit Cost Ratio (BCR), Internal Rate of Return (IRR) dan analisis data strategi pengembangan usaha menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan usaha pembenihan ikan di Kelurahan Mentaos dibagi menjadi 3 golongan yaitu golongan pemijahan, golongan makelar dan golongan kombinasi. Berdasarkan perhitungan analisis keyalakan usaha diperoleh cukup menguntungkan karena penerimaan lebih besar dari biaya produksi dan berdasarkan analisis NPV, IRR, BCR dan PP nilai yang diperoleh secara keseluruhan lebih besar dari kriteria yang ada sehingga usaha layak dijalankan untuk 10 tahun kedepan. Strategi pengembangan usaha berdasarkan hasil analisis SWOT pada golongan pemijahan, golongan makelar dan golongan kombinasi menunjukan bahwa strategi pengembangan usaha pembenihan ikan pada golongan pemijahan berada di kuadran SO, golongan makelar berada di kuadran SO, dan golongan kombinasi berada di kuadran SO. Yang artinya usaha pembenihan ikan golongan pemijahan, makelar dan kombinasi di Kelurahan Mentaos sangat menguntungkan dilihat dari besarnya kekuatan yang dimiliki untuk mencapai peluang.