ABSTRAK

PRASETYA MAULANA, D1C115084, BENTUK KEKERASAN VERBAL DAN NON VERBAL DALAM FILM THE RAID 2(Analisis Isi Kualitatif pada Film The Raid 2 karya Gareth Evans), Dibawah Bimbingan Sarwani dan Lalita Hanief

Film The Raid 2 Berandal adalah film kejahatan seni beladiri dari indonesia bergenre laga yang disutradarai oleh Gareth Evans dan dibintangi oleh iko uwais, film ini mengadopsi budaya indonesia berupa seni bela diri pencak silat. Pada film ini sarat dengan adegan kekerasan baik itu berupa kekerasan fisik maupun psikologis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan meneliti bentuk kekerasan yang direpresentasikan dalam film The Raid 2 Berandal baik secara verbal maupun nonverbal.

Penelitian ini menganalisis dengan menggunakan metode Analisis Isi Kualitatif dari Burhan Bungin dengan teori representasi realitas dalam film serta teori anomie terkait bentuk kekerasan verbal dan nonverbal. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif yakni dengan menggunakan data sekunder yang bersumber dari dokumentasi, penelitian terdahulu buku dan media massa sebagai pelengkap alat analisis isi yakni meliputi lambang, klasifikasi data dan prediksi serta analisis data.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kejahatan muncul sebagai akibat individu tidak dapat mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan sehingga mengakibatkan ego yang ada dalam dirinya meluap menjadi tindak kekeraan atau kejahatan. Bentuk Kekerasan yang ditunjukkan dalam film ini ialah didominasi oleh kekerasan fisik yaitu sebuah tindakan yang disengaja yang mengakibatkan cedera dan biasanya melibatkan kontak langsung, yang dimaksud adalah dengan melukai anggota tubuh secara langsung sehingga terdapat cedera, rasa sakit, luka yang bisa merusak tubuh yang di timbulkan oleh kekerasan tersebut. Banyak kekerasan fisik yang terdapat dalam film ini yang menjadi focus penelitian yakni bentuk kekerasan kolektif dan kekerasan individual sehingga bentuk kekerasan yang timbul seperti pembunuhan, penganiayaan, pertengkaran, dan secara ucapan dan umpatan. Selain itu bentuk adegan kekerasan dalam film tersebut hanyalah dengan menggunakan teknik kamera dan editing karena di Indonesia sendiri masih kuat budaya dan di masyarakat.

Kata kunci: Representasi, Bentuk Kekerasan, The Raid 2, Film, dan Analisis Isi Kualitatif.

ABSTRACT

PRASETYA MAULANA, D1C115084, FORMS OF VERBAL AND NON-VERBAL VIOLENCE IN THE FILM THE RAID 2 (Qualitative Content Analysis in The Raid 2 Film by Gareth Evans), Under the Guidance of Sarwani and Lalita Hanief

Film The Raid 2 Berandal is an Indonesian martial arts crime film with an action genre directed by Gareth Evans and starring Iko Uwais, this film adopts Indonesian culture in the form of the martial art of pencak silat. This film is full of scenes of violence both in the form of physical and psychological violence. The purpose of this research is to find out and examine the forms of violence represented in the film The Raid 2 Berandal both verbally and nonverbally.

This study analyzes using the Qualitative Content Analysis method from Burhan Bungin with the theory of representation of reality in films and the theory of anomie related to forms of verbal and nonverbal violence. This research was conducted using a qualitative descriptive research approach, namely by using secondary data sourced from documentation, previous research on books and the mass media as a complement to content analysis tools which include symbols, data classification and predictions as well as data analysis.

The results of this study indicate that crime arises as a result of individuals not being able to achieve the desired goals resulting in the ego within them overflowing into acts of violence or crime. The form of violence shown in this film is dominated by physical violence, namely an intentional action that results in injury and usually involves direct contact, what is meant is by injuring a limb directly so that there is injury, pain, injuries that can damage the body that are caused by the violence. There is a lot of physical violence contained in this film which is the focus of research, namely forms of collective violence and individual violence so that the forms of violence that arise are murders, assaults, fights, and in utterances and swearing. Besides that, the form of violent scenes in the film is only by using camera and editing techniques because in Indonesia itself there is still a strong culture and society.

Keywords: Representation, Forms of Violence, The Raid 2, Film, and Qualitative Content Analysis.