Pendidikan karakter merupakan satu aspek penting dalam kehidupan masyarakat. Pada era digital sekarang nilai, pendidikan karakter harus menjadi pegangan yang harus dimiliki setiap individu. Penelitian ini berdasarkan fakta bahwa pentingnya pendidikan karakter di lingkungan sekolah untuk peserta didik. Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan masih menaruh harapan besar terhadap pendidikan karakter di sekolah. Sedangkan dalam praktiknya, di sekolah belum banyak bahan ajar yang memuat pendidikan karakter. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan nilai pendidikan karakter yang terdapat di dalam kumpulan cerpen BH karya Emha Ainun Nadjib dan melihat kelayakannya menjadi bahan ajar.

Jenis penelitian ini ialah penelitian deskriptif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian ini ialah buku kumpulan cerpen BH karya Emha Ainun Nadjib. Data penelitian ini ialah kata, frasa, klausa, kalimat, dan paragraf, pada 8 cerpen, yaitu:(1) “Padang Kurusetra”, (2)“Satu Truk Pasir”, (3) “Sembilan Putra-putri Anugerah Tuhanku”, (4) “Yang Terhormat Nama Saya”, (5) “Mimpi Istriku”, (6) “Kepala Kampung”, (7) “Podium”, dan (8) “Jimat”. Teknik pengumpulan data penelitian ini berbentuk teknik catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan deskriptif dokumentatif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya nilai pendidikan karakter ialah jujur, toleransi, kasih sayang, kerja keras, peduli sosial, kerja sama, kontrol diri, dan kegagahberanian. Nilai luhur tersebut cocok untuk siswa sekolah yang hakikatnya harus memiliki karakter positif. Nilai pendidikan karakter yang paling banyak muncul dalam cerpen ialah karakter jujur dan peduli sosial. Nilai jujur 8 butir, toleransi dan kasih sayang 7 butir, kerja keras 2 butir, peduli sosial 6 butir, kerja sama 5 butir, kontrol diri 2 butir, kegagahberanian 2 butir. Dari 8 cerpen yang dikaji penelitian ini, semuanya memuat nilai jujur dan peduli sosial di dalamnya.