DIGITAL LIBRARY



JUDUL:KARAKTERISTIK PASIEN HEMOROID DI RUANG RAWAT INAP RSUD ULIN BANJARMASIN TAHUN 2019-2021 Tinjauan terhadap Derajat Hemoroid Interna, Gejala Klinis, Gambaran Histopatologi Trombosis, Jenis Operasi, dan Lama Perawatan
PENGARANG:WIDYA SHOFFA ROSYIDA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-01-06


Hemoroid dibedakan menjadi hemoroid eksterna dan hemoroid interna yang diklasifikasikan menjadi derajat I-IV. Gejala klinis yang sering diderita pasien adalah perdarahan, nyeri, dan prolaps. Gambaran trombosis seringkali ditemukan pada hemoroid. Jenis operasi dibagi menjadi dua jenis, yaitu stapled hemorrhoidopexy dan hemoroidektomi konvensional yang mempengaruhi lama perawatan pasien hemoroid. Tujuan penelitian untuk mengetahui karakteristik pasien hemoroid di ruang rawat inap RSUD Ulin Banjarmasin tahun 2019-2021 ditinjau dari derajat hemoroid interna, gejala klinis, gambaran histopatologi trombosis, jenis operasi, dan lama perawatan. Metode penelitian ini adalah deskriptif observasional melalui pengambilan data sekunder dari rekam medis pasien hemoroid di Ruang Rawat Inap dan preparat hasil pemeriksaan histopatologi di Laboratorium Patologi Anatomi dengan sampel berjumlah 46 pasien. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 95% hemoroid interna, dengan derajat II (25%), derajat III (47,5%), derajat IV (27,5%). Gejala klinis yang ditemukan adalah perdarahan saat defekasi (72%), prolaps (59%), dan nyeri (33%). Gambaran histopatologi trombosis ditemukan pada 57% penderita, sedangkan jenis operasi adalah stapled hemorroidopexy (58,3%) dan hemoroidektomi konvensional (41,67%). Kemudian untuk lama perawatan, 52% pasien hemoroid rata-rata menerima perawatan selama ≤ 3 hari. Karakteristik terbanyak adalah hemoroid derajat III, dengan gejala perdarahan, memiliki gambaran trombosis, dan dioperasi dengan stapled hemorrhoidopexy selama ≤ 3 hari.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI