Siklus menstruasi adalah jarak dari hari pertama menstruasi dalam satu bulan hingga ke bulan berikutnya.Hal ini dipengaruhi oleh beberapa hal, salah satunya adalah indeks massa tubuh. Penelitian ini bertujuan menjelaskan hubungan antara indeks massa tubuh dengan siklus menstruasi pada mahasiswa PSKPS ULM angkatan 2019-2021. Penelitiaan ini dilakukan dengan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectionalpada 113 orang mahasiswa PSKPS ULM angkatan 2019-2021. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling dimana semua responden yang memenuhi kriteria inklusi dijadikan sebagai subjek penelitian. Subjek diminta untuk mengisi kuesioner penelitian secara daring melalui google form. Sebanyak 70 orang (61,9%) memiliki IMT yang normal, sebanyak 43 orang (38,1%) memiliki IMT tidak normal, sebanyak 92 orang (81,4%) memiliki siklus menstruasi teratur dan 21 orang (18,6%) tidak teratur. Sebanyak 59 responden dengan IMT normal mengalami siklus menstruasi teratur, dan 11 orang lainnya dengan siklus yang tidak teratur. Sebanyak 32 orang responden dengan IMT tidak normal memiliki siklus menstruasi yang teratur, dan 10 orang lainnya dengan siklus menstruasi yang tidak teratur. Analisis data menggunakan uji statistik chi square. Hasil analisis data adalah tidak terdapat hubungan antara indeks massa tubuh dengan siklus menstruasi pada mahasiswa PSKPS ULM angkatan 2019-2021 (p=0,272).

Kata-kata kunci: Indeks massa tubuh, siklus menstruasi, mahasiswa PSKPS ULM