DIGITAL LIBRARY



JUDUL:EVALUASI INPUT PROGRAM PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING DI PUSKESMAS TABUKAN KABUPATEN BARITO KUALA
PENGARANG:ADELIA AGSYA SAFITRI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-01-11


Stunting merupakan kondisi gagal tubuh anak akibat malnutrisi atau infeksi dalam jangka panjang. Dampak jangka panjangnya adalah meningkatnya angka kemiskinan akibat penurunan kualitas sumber daya manusia. Selama pandemi COVID-19 terjadi penurunan kunjungan Puskesmas maupun Posyandu. Hal ini menghambat berjalannya program-program penurunan stunting yang bergantung pada kegiatan Posyandu dan Puksemas. Penelitian mengenai evaluasi input program percepatan penurunan stunting perlu dilakukan untuk dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan struktural dengan menganalisis alternatif pemecahan masalah. Lokasi penelitian dilakukan di Puskesmas Tabukan. Desain penelitian adalah kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data adalah wawancara mendalam dan observasi melalui dokumen. Triangulasi yang digunakan adalah triangulasi sumber data. Informan penelitian berjumlah 8 orang yaitu PJ Program Percepatan Penurunan Stunting Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Kuala, Kepala Puskesmas Tabukan, Koordinator Gizi, Koordinator KIA, bidan desa, kader, dan dua ibu balita dengan stunting. Hasil penelitian menunjukkan dari aspek kebijakan pelaksanaan program di Puskesmas Tabukan sesuai kebijakan nasional dan kebijakan daerah namun hambatan yang dirasakan adalah terkait waktu pemberian Permata Bunda. Dari aspek sumber daya manusia sudah mencukupi namun belum adanya pelatihan memasak untuk kader. Dari aspek sarana prasarana belum maksimal dari tempat pelayanan maupun meja pelayanan. Dari aspek anggaran sudah tersedia tetapi masih belum sepenuhnya tercukupi.

 

Kata kunci: stunting, covid-19, evaluasi, PMT

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI