DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Pemetaan Daerah Rawan Kecelakaan Lalu Lintas di Banjarmasin dengan Metode DBSCAN
PENGARANG:MUHAMMAD RIFKY FERDIAN
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-01-17


 

 

Pesatnya perkembangan transportasi akan menciptakan tingkat risiko kecelakaan lalu lintas yang tinggi, kecelakaan lalu lintas adalah kejadian yang tidak diinginkan dengan sengaja di jalan yang melibatkan pengguna jalan dengan pengguna jalan lain, serta mengakibatkan jatuhnya korban jiwa. Kecelakaan lalu lintas di jalan raya masih menjadi penyumbang angka kematian yang relatif tinggi di Indonesia. Kecelakaan lalu lintas yang terjadi biasanya disebabkan oleh kurangnya kesadaran pada diri pengendara untuk berkendara secara benar dan tertib lalu lintas. Setiap tahunnya Kota Banjarmasin memiliki angka kecelakaan lalu lintas yang semakin tinggi dilihat melalui data jumlah kecelakaan lalu lintas selama 2016-2020. Penelitian ini akan menggunakan data kecelakaan lalu lintas di Kota Banjarmasin tahun 2016-2020 yang didapat dari Polresta Banjarmasin dan berbagai sosial media. Metode yang digunakan adalah metode DBSCAN Clustering. DBSCAN Clustering merupakan metode yang berbasis pada kepadatan data. Hasil DBSCAN dengan menggunakan keseluruhan data pada Kota Banjarmasin adalah nilai Silhouette Coefficient sebesar 0,389. Pengelompokkan yang dilakukan menghasilkan cluster sebanyak 88 daerah rawan kecelakaan lalu lintas dengan noise sebanyak 88 titik kejadian kecelakaan lalu lintas di Kota Banjarmasin.

 

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI