DIGITAL LIBRARY



JUDUL:INTERAKSI SOSIAL DALAM BENTUK TOLERANSI PADA MASYARAKAT TRANSMIGRAN DAN MASYARAKAT ASLI DI DESA KARANG INDAH KAB. BATOLA
PENGARANG:SRI RAHAYU
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-01-21


ABSTRAK

Sri Rahayu, 2023. Interaksi Sosial Dalam Bentuk Toleransi Pada Masyarakat Transmigran Dan Masyarakat Asli  Di Desa Karang Indah Kab. Batola. Skripsi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Pembimbing (I) Wahyu, Pembimbing (II) Heru Puji Winarso.

Kata Kunci : Interaksi Sosial, Toleransi dan Transmigrasi

Penelitian ini membahas mengenai interaksi sosial dalam bentuk toleransi pada masyarakat transmigran dan masyarakat asli di desa Karang Indah kec. Batola. Permasalahan yang dihadapi yakni interaksi sosial dalam bentuk toleransi pada masyarakat pendatang dengan masyarakat asli di desa Karang Indah masih rendah. Penelitian ini  bertujuan untuk mengetahui gambaran,sikap serta upaya meningkatkan  interaksi sosial dalam bentuk toleransi di desa Karang Indah.

Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan analisis deskriptif, untuk pemilihan informan digunakan teknik Purposive Sampling yaitu “penentuan Sumber data  informan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu” Sugiyono, (2016:85). Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi,wawancara dan dokumentasi.

            Hasil penelitian diperoleh data berupa interaksi sosial antara kedua masyarakat baik masyarakat transmigran maupun masyarakat asli sudah berjalan dengan baik. Meski pada awalnya interaksi masyarakat kurang berbaur namun masyarakat memiliki itikat baik untuk mengenal satu sama lain walaupun memerlukan waktu. Kedua masyarakat saling menghormati dan saling menghargai baik antar orang perorangan maupun orang dengan kelompok begitu  juga sebaliknya. Menghargai orang yang sedang beribadah, saling bahu membahu saat ada perbaikan jalan dan gotong royong jika ada kegiatan seperti hajatan,orang meninggal atau pun menolong orang yang terkena musibah. Bentuk toleransi dapat dilihat pada saat hadirnya masyarakat transmigran jika diundang dalam kegiatan desa maupun acara hajatan yang diselenggarakan oleh masyarakat asli yang tinggal di desa Karang Indah. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu interaksi sosial di desa Karang Indah sudah berjalan dengan baik. Sikap masyarakat pendatang kepada masyarakat asli di desa Karang Indah keduanya saling menghormati, menghargai individu yang sedang beribadah, saling membantu dan bergotong royong memperbaiki jalan serta menghadiri acara ataupun hajatan, merupakan bentuk nyata dari adanya interaksi sosial dalam bentuk toleransi antar etnik satu dengan yang lain. Saran peneliti kepada tokoh agama di desa Karang Indah agar dapat memperbanyak kegiatan keagamaan selain kegiatan pengajian agar lebih menyatukan baik masyarakat transmigran dan masyarakat asli agar lebih terjalin interaksi sosial antar masyarakat. Misalnya dengan diadakannya remaja masjid.atau lomba-lomba untuk meningkatkan interaksi antar masyarakat, memberikan bimbingan belajar bagi masyarakat yang ingin belajar bahasa Indonesia untuk orang tua yang tidak mendapatkan pendidikan

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI