Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemanjuran beberapa pestisida nabati berbahan tumbuhan terhadap hama polong kedelai.
Penelitian ini dilaksanakan pada musim kemarau bulan September - November 2017 di lahan rawa pasang surut desa kolam kiri Barambai Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan.
Penelitian akan dilaksanakan dengan rancangan lingkungan berupa Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan delapan perlakuan, yang terdiri dari lima bahan uji pestisida nabati berupa ekstrak yaitu Cabe Jawa, Sirih Hutan, Kirinyuh dan Bintaro (2 gram Ekstrak L-1), tiga bahan pembanding yaitu air, pestisida sintetis (2 ml L-1 (Bahan aktif klorantraniliprol)), dan satu bahan pestisida nabati Mimba (5 ml L-1). Percobaan diulang empat kali, jadi keseluruhan unit percobaan berjumlah 32 kali.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa pestisida nabati Kepayang merupakan pestisida nabati yang paling mampu menekan kerusakan polong kedelai yaitu sebesar 33,25% atau lebih rendah 28,97%, dibandingkan dengan kontrol (tanpa insektisida).