DIGITAL LIBRARY



JUDUL:Trannsformasi Pesan Pada Kesenian Ludruk Di Pulau Kangean
PENGARANG:Nur Zubaidah Ulfah
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-01-25


ABSTRAK

Nur Zubaidah Ulfah, 2023. Transformasi Pesan Pada Kesenian Ludrruk Di Pulau Kangean. Skripsi Program Studi Pendidikan Sosiologi. Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Pembimbing (I) Sigit Ruswinarsih, pembimbing (II) Reski P.

 

Kata Kunci: Transformasi, Pesan, Kesenian Ludruk, Masyarakat Kangean

 

Tradisi kebudayaan ludruk merupakan salahsatukekayaan budayayang    harus dijagadan dilestarikan agartidak  hilang  atau diakuiolehnegara lain sebagai kekayaan budayanya. Ludruk adalah suatu kesenian yang berupa pagelaran suatu drama tradisional dari Jawa Timur.Dalam kesenian ludruk pada masyarakat di Pulau Kangean Kecamatan Arjasa memuat suatu pesan nilai dan makna yang sangat pentingbagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan penyampaian pesan dalam kesenian ludruk di Pulau Kangean (2) Untuk mendeskripsikan pesan nilai yang terkandung dalam kesenian ludruk di Pulau Kangean.

            Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Sumber penelitian yang dipilih adalah Purposive Sampling dengan 4 orang informan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan menggunakan langkah-langkah reduksi data, display data dan verifikasi. Pengujian keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan triangulasi teknik dan triangulasi waktu.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  (1) Proses penyampaian pesan pada kesenian ludruk yaitu: (a) proses acara pembukaan, (b) proses acara inti (c) proses acara  penutupan. (2) Pesan nilai apa saja yang terkandung dalam kesenian ludruk terbagi menjadi dua bagian yaitu nilai norma dan nilai agama. (a) Nilai norma yang terkandung dalam kisah Wali Songo yaitu tidak mengambil hak orang lain dan rasa tanggung jawab. Nilai norma yang terkandung dalam kisah Minak Jinggo dan Damarwulan yaitu  bisa menepati janji, tidak boleh iri dan tidak boleh berbohong. (b) Nilai agama yang terkandung dalam kisah Wali Songo yaitu taat pada perintah Allah dan istiqomah dijalan yang benar. Selain dari itu yang menjadi cobaan dan ujian dalam perjalanan hidup harus bisa di hadapi dengan kesabaran.

Berdasarkan penelitian ini, disarankan masyarakat Kangean tetap terus menjaga dan melestrarikan tradisi kesenian ludruk yang ada sebagai identitas lokal dan untuk pemerintah terkait harus ikut andil dalam menjaga dan mempromosikan budaya lokal sebagai aset wisata budaya daerah guna meningkatkan daya tarik wisatawan.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI