ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN SUMBER INFORMASI DENGAN UPAYA PENCEGAHAN HIV/AIDS PADA IBU RUMAH TANGGA SE-KOTA BANJARBARU
Taufik Fahrurrazi
Kota Banjarbaru merupakan salah satu kota di Kalimantan Selatan dengan jumlah kasus HIV/AIDS yang secara siginifikan mengalami kenaikan selama 5 tahun terakhir diantara Kabupaten/Kota lainnya. Pada tahun 2011 terdapat 16 kasus, tahun 2012 terdapat 17 kasus, tahun 2013 terdapat 28 kasus dan sempat menurun pada tahun 2014 dengan 23 kasus namun terjadi kenaikan pada tahun 2015 dengan 36 kasus dan tahun 2016 terdapat 58 kasus HIV/AIDS. Tujuan penelitian adalah menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan upaya pencegahan HIV/AIDS di kota Banjarbaru. Penelitian ini merupakan studi observasional dengan desain cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu rumah tangga yang mempunyai suami pekerja buruh dan tenaga non profesional yang berada di kota Banjarbaru. Jumlah sampel sebanyak 84 responden yang dipilih menggunakan accidental sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Berdasarkan hasil uji chi square didapatkan hasil responden yang memiliki upaya pencegahan HIV/AIDS lebih banyakterjadi pada ibu dengan pengetahuan baik 79,1% (p= 0,001), sikap yang baik 88,7% (p= 0,000), dan memiliki jumlah keterpapar sumber media informasi yang baik 89,1% (p= 0,001) dan dengan menggunakan uji regresi logistik ganda sikap merupakan variabel paling berpengaruh terhadap upaya pencegahan HIV/AIDS pada ibu rumah tangga di kota Banjarbaru. Kesimpulan dari penelitian ini, pengetahuan, sikap, jumalah keterpaparan sumber media informasi dari ibu rumah tangga, adalah faktor-faktor yang berhubungan dengan upaya pencegahan HIV/AIDS pada ibu rumah tangga di Kota Banjarbaru dan sikap merupakan faktor yang paling mempengaruhi diantara ketiga variabel tersebut.
Kata kunci : Pengetahuan, Sikap, Paparan Media Informasi, Ibu Rumah Tangga