Aplikasi bahan organik dengan kandungan nitrogen (N) yang tinggi dan dikombinasikan dengan pemberian arang kayu merupakan pengelolaan  kesuburan tanah yang umum dilakukan pada Ultisols. Penelitian ini bertujuan mengetahui ketersediaan N pada Ultisols yang diaplikasi kotoran walet dan arang kayu. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktor, dengan faktor pertama kotoran walet (0, 5 dan 10 ton ha⁻¹) dan faktor kedua adalah arang kayu (0, 10 dan 20 ton ha⁻¹), dengan sebanyak tiga ulangan.   Sebanyak 200 g tanah dimasukkan ke dalam tempat inkubasi, kemudian kotoran walet dan arang kayu ditambahkan sesuai dengan perlakuan, diaduk sampai merata dan kemudian diinkubasi pada 70% kapasitas lapang selama 14 hari.  Kandungan NH₄⁺, NO₃^- dan pH diamati pada akhir masa inkubasi. Hasil penelitian menunjukkan pemberian kotoran walet dan arang kayu meningkatkan kandungan NH₄⁺, NO₃^- dan nitrogen mineral tetapi menurunkan pH tanah. Perlakuan terbaik terdapat pada pemberian kotoran walet 10 ton ha^-1 yang dapat meningkatkan nitrogen mineral 59%, dan kombinasi kotoran walet 10 ton ha^-1 + 10 ton ha^-1 arang kayu yang meningkatkan kandungan nitrat sebesar 1.666%.  Hasil penelitian ini bahwa aplikasi kotoran walet yang dikombinasikan dengan arang kayu dapat meningkatkan ketersediaan nitrogen pada Ultisols