DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PEMANFAATAN LIMBAH SERBUK GERGAJI KAYU GALAM (Melaleuca cajuputi Powell) MENJADI BIOETANOL SUMBER ENERGI ALTERNATIF TERBARUKAN
PENGARANG:Darmaji
PENERBIT:FAKULTAS KEHUTANAN
TANGGAL:2018-10-09


RINGKASAN
Seiring dengan bertambahnya penduduk di Indonesia sebesar 1,49% pertahun menurut menteri Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pusat, serta menipisnya cadangan minyak bumi yang dapat diperkirakan akan habis dalam waktu kurang dari 10 tahun, gas bumi 30 tahun, dan batubara akan habis sekitar 50 tahun, maka diperlukan sumber energi alternatif untuk menunjang kebutuhan akan energi salah satunya dengan mengkonversi biomasa menjadi bioetanol. Kekayaan Indonesia yang berlimpah akan sumber daya hayati termasuk mikroorganisme sangat memungkinkan untuk pemanfaatan biomasa/lignoselulosa menjadi bioetanol, yang sampai saat ini belum berkembang secara optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji kadar volume dan kadar bietanol yang dihasilkan dari proses fermentasi ragi dan serbuk gergajian kayu galam serta mengetahui pengaruh variasi penambahan ragi dan lamanya waktu fermentasi terhadap volume dan kadar bioetanol yang dihasilkan dari limbah gergaji serbuk kayu galam (Melaleuca cajuputi Powell). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Hasil Hutan Fakultas Kehutanan Unlam dan Laboratorium Proses Teknik Kimia Unlam Banjarbaru. Waktu penelitian dilaksanakan 4 bulan dari bulan Februari 2018 sampai bulan Mei 2018. Peneltian ini menggunakan limbah gergaji serbuk kayu galam sebagai substrat dengan perlakuan (A) = banyaknya penambahan ragi dan (B) = lamanya waktu fermentasi. Parameter yang diamati pada peneltian ini yaitu volume bioetanol dan kadar bioetanol dari variasi banyaknya penambahan ragi dan lamanya waktu fermentasi limbah gergaji serbuk kayu galam. Hasil penelitian menunjukkan nilai volume etanol yang dihasilkan dari proses fermentasi serbuk gergajian kayu galam
vii
(Melaleuca cajuputi Powell) berkisar antara 3,973 – 7,863 ml, sedangkan untuk kadar etanol yang dihasilkan berkisar antara 5,319 – 14,325% dan pemberian ragi terhadap serbuk gergajian kayu galam tidak berpengaruh nyata terhadap volume etanol yang dihasilkan sedangkan pemberian ragi pada kadar bioetanol sangat berpengaruh nyata.
Kata kunci : Volume Bioetanol, kadar bioethanol, limbah gergaji, energi alternatif

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI