ABSTRAK

Anggraini, Febbry. 1810127320005. 2022. Mereduksi Perilaku Tantrum Membenturkan Kepala Pada Anak Autis Melalui Teknik Isolation Time Out. Skripsi. Program Studi Pendidikan Khusus. Jurusan Ilmu Pendidikan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Tahun Akademik 2021/2022. Dosen Pembimbing I: Mirnawati, M.Pd Dosen Pembimbing II: Jiyanta, M.Pd.

Kata Kunci: Anak Autis, Isolation Time Out, Perilaku Tantrum Membenturkan Kepala.

Autisme diklasifikasikan sebagai anak berkebutuhan khusus yang sangat beragam. Dalam hal perilaku, autisme bereaksi secara berlebihan terhadap rangsangan-rangsangan eksternal, dan hal tersebut bisa mempengaruhi pada perilakunya yaitu tantrum. Fokus penelitian ini yaitu pada gejala perilaku tantrum (membenturkan kepala) yang berdampak pada anak menjadi agresif, melukai diri dan lingkungannya. Dengan demikian teknik isolation time out bertujuan untuk mereduksi perilaku tantrum (membenturkan kepala) pada anak autisme.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian Single Subject Research (SSR), desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah A-B-A yang mana A1 merupakan fase baseline 1, B merupakan fase intervensi dan A2 merupakan fase baseline 2. Subjek dalam penelitian ini adalah seorang anak autis. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi langsung dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis visual grafik meliputi analisis dalam kondisi dan analisis antar kondisi.

Hasil penelitian menunjukkan data yang diperoleh selama kondisi baseline 1 (A1), mean level frekuensi perilaku tantrum (membenturkan kepala) sebanyak 21, kemudian pada fase intervensi (B) sebanyak 18dan fase baseline 2 (A2) sebanyak 13. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknik isolation time out efektif dalam mereduksi perilaku tantrum (membenturkan kepala) pada anak autis.