Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui nilai Debit dan Suspensi Pada DAS Dua Laut yakni mengetahui hubungan tinggi muka air, debit dan kadar suspensi. DAS berfungsi menampung, menyimpan, dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ke danau atau ke laut secara alami, yang batas di darat merupakan pemisah topografis dan batas di laut sampai dengan daerah perairan yang masih terpengaruh aktivitas daratan. Pengukuran debit air dilakukan dengan menggunakan dua metode. Metode menggunakkan alat Current Meter dan metode pelampung disertai pengukuran Tinggi Muka Air (TMA) menggunakan alat Piscal. Data yang diambil yaitu data primer dan data sekunder.
Data primer mewakili kegiatan pengukuran tinggi muka air, mengukur kecepatan arus sungai, mengukur debit air dan pengambilan sampel air. Data sekunder diperoleh dari instansi terkait untuk informasi dan data tambahan penelitian. Penelitian ini dilakukan di DAS Dua Laut, selama 4 bulan dari bulan Desember tahun 2017 sampai dengan bulan Maret tahun 2018. Berdasarkan hasil yang didapatkan diketahui bahwa pada bagian hulu debit air Debit hulu rata-rata 0,953 m3/detik, minimum 0,020 m3/detik, dan maximum 13,590 m3/detik. Debit hilir rata-rata 2,12 m3/detik, minimum 1,19 m3/detik dan maximum adalah 6,25 m3/detik. Kadar muatan suspensi hulu 0,01 g/l, rata-rata debit suspensi hulu 0,0001 ton/hari, KRA 56,623 m3/detik, muatan supensi hilir 0,1 g/l, rata-rata debit suspensi hilir 0,0015 ton/hari KRA 11,79 m3dan rata-rata kualitas air 327,62 g/l. Determinasi (R²) hulu sebesar 0,992 dari varabel y = 0,0009x0,9931 dan determinasi (R²) hilir sebesar 1 dari variabel y = 0,0009x0,9999.
Kata Kunci : Debit air, Suspensi, Diagram Regresi