DIGITAL LIBRARY



JUDUL:KONTRIBUSI PRODUKSI HUTAN RAKYAT BERBASIS AGROFORESTRI TERHADAP PENDAPATAN PETANI DI DESA TELAGA LANGSAT KECAMATAN TAKISUNG KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:DENY APRILLIYANTO
PENERBIT:FAKULTAS KEHUTANAN
TANGGAL:2018-10-15


RINGKASAN
Deny Aprilliyanto (2017). Kontribusi Produksi Hutan Rakyat Berbasis
Agroforestri Terhadap Pendapatan Petani Di Desa Telaga Langsat Kecamatan
Takisung Kalimantan Selatan dibawah bimbingan Dr. Ir. Daniel Itta, MS dan Dr. Ir.
H. Mahrus Aryadi, M.Sc.
Agroforestri merupakan teknik penanaman yang memadukan tanaman kayu
yang berumur panjang dengan tanaman pertanian, peternakan atau perikanan didalam
atau di luar kawasan hutan. Secara sederhana agroforestri adalah menanam berbagai
jenis pohon di lahan pertanian dan yang menjadi pelaku utamanya adalah petani.
Penelitian ini bertujuan untuk Mengindentifikasi produk-produk dari kegiatan
hutan rakyat berbasis agroforestri di Desa Telaga Langsat, Mengindentifikasi
karakteristik petani agroforestri di Desa Telaga Langsat dan Mengetahui besarnya
kontribusi hutan rakyat berbasis agroforestri terhadap pendapatan petani di Desa
Telaga Langsat. Bahan masukan bagi para pengambil kebijakan, pelaksana dan
pengelola kegiatan pembangunan hutan rakyat berbasis agroforestri dalam
peningkatan keberhasilan dan pengembangan kegiatan hutan rakyat selanjutnya.
Sebagai bahan acuan untuk penelitian lebih lanjut tentang kegiatan pembangunan
hutan rakyat, khususnya dalam kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi hutan
rakyat berbasis agroforestri.
Objek dalam penelitian adalah petani yang mengelola hutan rakyat di Desa
Telaga Langsat. Data yang diperoleh terdiri dari data 2 jenis, yaitu data primer
vi
diperoleh langsung dari wawancara langsung dengan petani dan data sekunder
diperoleh dengan cara mengumpulkan data dari instansi terkait dan literatur.
Hasil penelitian ini ada 14 responden dari KTH yang berbeda. Karaktersitik
Agroforestri berdasarkan umur, tingkat pendidikan dan pekerjaan responden.
Kontribusi yang diperoleh dari pendapatan agroforestry yaitu 55,8%/tahun dan non
pertanian sebesar 44,2%

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI