DIGITAL LIBRARY



JUDUL:PENGGUNAAN SLOW SAND FILTER DALAM PENGOLAHAN AIR GAMBUT UNTUK MENURUNKAN TURBIDITAS DAN KANDUNGAN SENYAWA ORGANIK
PENGARANG:NUGI MAULANA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-03-08


Slow Sand Filter (SSF) adalah salah satu teknologi sederhana yang dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas air. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh waktu retensi terhadap kemampuan SSF untuk mengolah air gambut, dalam hal penurunan turbiditas dan kadar senyawa organik air gambut. Sebagai pembanding, sampel air gambut yang digunakan juga diolah menggunakan filter arang aktif. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pengolahan air gambut menggunakan SSF dan filter arang, waktu retensi berpengaruh terhadap penurunan turbiditas dan kandungan senyawa organik. Filter arang membutuhkan waktu retensi yang lebih rendah untuk memberikan penurunan turbiditas yang optimal dibandingkan dengan slow sand filter. Waktu retensi yang memberikan hasil optimal dalam penurunan turbiditas untuk filtrasi menggunakan arang aktif minimal 2 jam, dan untuk SSF dibutuhkan waktu minimal 3 jam. Waktu retensi juga sangat berpengaruh dalam penurunan kadar senyawa organik, yang berkaitan dengan siklus hidup bakteri dalam SSF dan kesetimbangan adsorpsi dalam filter arang.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI