Tujuan dari penelitian yaitu mengetahui pengaruh unsur iklim terhadap produktivitas Jeruk Siam Banjar serta menganalisis pengaruh bersama atau simultan maupun pengaruh parsial unsur-unsur iklim terhadap produktivitas jeruk Siam Banjar di kabupaten Barito Kuala. Penelitian ini dilakukan di Desa Simpang Nungki dan Desa Sungai Kambat, Kecamatan Cerbon, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan yang merupakan sentra produksi Jeruk Siam Banjardi lahan pasang surut tipe A berdasarkan hidro-topografi yang ada pada bulan Oktober 2020 sampai dengan Januari 2021.Data dan informasi yang telah diperoleh dengan metode survei dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif,selanjutnya dihitung koefisien korelasi antara unsur-unsur iklim dengan produktivitas Jeruk Siam Banjar (Citrus suhuiensis).Hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh unsur-unsur iklim seperti temperatur, curah hujan, lama penyinaran matahari serta kelembaban terhadap produktivitas Jeruk Siam Banjar di Kabupaten Barito Kuala dengan proporsi 73,7 % sedangkan sisanya 26,3% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain. Terdapat pengaruh bersama atau simultan dari unsur-unsur iklim terhadap produktivitas Jeruk Siam Banjar di Kabupaten Barito Kuala dari tahun 2010 hingga tahun 2020 dengan nilai sebesar 0,858 (berpengaruh kuat).Terdapat pengaruh parsial pada unsur-unsur iklim terhadap produktivitas Jeruk Siam Banjar di Kabupaten Barito Kuala dari tahun 2010 hingga tahun 2020 dengan nilai sebesar 0,853 untuk unsur curah hujan, suhu udara dan kelembapan; 0,676untuk suhu udara dan kelembapan; dan 0,488untuk kelembapan.