ABSTRAK
Desa Mamar merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Utara dengan peternakan itik sebagai obyek daya tarik. Tetapi sebagai kawasan wisata itik, fasilitas yang dimiliki Desa Mamar masih kurang. Oleh sebab itu, perlu adanya perancangan fasilitas penunjang agar Desa Mamar dapat dikatakan sebagai kawasan wisata itik yang menarik. Perancangan Kawasan Wisata Itik Desa Mamar di Kabupaten Hulu Sungai Utara ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan aktivitas wisata dan edukasi bagi pengunjung sekaligus memberikan dampak positif bagi penduduk dan lingkungan sekitar. Melalui metode programming, yaitu proses menganalisis data yang diperoleh mengenai kondisi di lapangan, menghasilkan sebuah ide rancangan berupa konsep desa wisata dengan pendekatan arsitektur kontekstual. Penerapan konsep arsitektur kontekstual yang digunakan adalah konsep arsitektur kontekstual yang harmoni, dapat dilihat dari bentuk bangunan, tata massa, struktur bangunan, sistem utilitas dan elemen kawasan yang diselaraskan dengan gaya arsitektur di sekitar lokasi untuk menjaga kontinuitas visual. Dengan adanya rancangan Kawasan Wisata Itik Desa Mamar di Kabupaten Hulu Sungai Utara ini, diharapkan mampu memenuhi kebutuhan aktivitas wisata dan edukasi bagi pengunjung sekaligus memberikan dampak positif bagi penduduk dan lingkungan desa.
Kata kunci : Desa Mamar, wisata, itik, Arsitektur Kontekstual.