DIGITAL LIBRARY



JUDUL:HUBUNGAN ANTARA STATUS KESEHATAN IBU DENGAN KEJADIAN KEMATIAN IBU DI KABUPATEN BANJAR PERIODE 2015-2017
PENGARANG:Hurul Firdha
PENERBIT:FAKULTAS KEDOKTERAN
TANGGAL:2018-12-19


ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA STATUS KESEHATAN IBU DENGAN KEJADIAN KEMATIAN IBU DI KABUPATEN BANJAR
PERIODE 2015-2017
Hurul Firdha
Kematian ibu merupakan kematian dari setiap wanita selama masa kehamilan, bersalin atau dalam 42 hari sesudah berakhirnya kehamilan yang disebabkan oleh berbagai faktor, tanpa melihat usia dan lokasi kehamilan, disertai dengan atau diperberat oleh kehamilan atau penanganannya tetapi bukan oleh kecelakaan atau insidental (faktor kebetulan). Kabupaten Banjar selalu menempati urutan tiga tertinggi kematian ibu di Provinsi Kalimantan Selatan, pada tahun 2015 AKI di Kabupaten Banjar adalah 11 kasus, pada tahun 2016 terdapat 11 kasus, dan pada tahun 2017 menjadi 10 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara status kesehatan ibu dengan kejadian kematian ibu di Kabupaten Banjar pada periode 2015-2017. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, penelitian ini menggunakan rancangan penelitian case control dengan rasio 1:1 serta menggunakan teknik total sampling. Jumlah responden pada penelitian ini berjumlah 36 orang yang terdiri dari 18 orang responden kelompok kasus dan 18 orang responden kelompok kontrol. Berdasarkan hasil penelitian variabel komplikasi persalinan berhubungan dengan kematian ibu (p value = 0,001; OR 59,5; CI 95% OR=5,950-595,037), sementara variabel komplikasi kehamilan, riwayat penyakit, dan jarak kehamilan tidak berhubungan dengan kematian ibu. Kesimpulan dari penelitan ini adalah ada hubungan antara komplikasi persalinan dengan kematian ibu, sedangkan tidak ada hubungan antara komplikasi kehamilan, riwayat penyakit, dan jarak kehamilan dengan kematian ibu.
Kata kunci: Kematian Ibu, Komplikasi Kehamilan, Komplikasi Persalinan, Riwayat Penyakit, Jarak Kehamilan

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI