DIGITAL LIBRARY



JUDUL:ANALISIS DAMPAK PENGAWASAN ILLEGAL FISHING TERHADAP PRODUKSI TANGKAPAN NELAYAN DI DANAU BANGKAU KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
PENGARANG:SITI HAIRIYANI
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-06-22


ABSTRAK

SITI HAIRIYANI.2023. Analisis Dampak Pengawasan Illegal Fishing Terhadap Produksi Tangkapan Nelayan di Danau Bangkau Kabupaten Hulu Sungai Selatan Provinsi Kalimantan Selatan.  Pembimbing:          (1) Prof. Dr. Ir. H. IDIANNOR MAHYUDIN, M.Si.; (2) Prof. Dr. Ir. Hj. EMMY SRI MAHREDA, M.P.

 

Desa Bangkau merupakan salah satu desa yang   terdapat   di   Kabupaten   Hulu Sungai Selatan. Permasalahan yang dihadapi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan di bidang perikanan adalah masih rendahnya tingkat partisipasi masyarakat dalam upaya menjaga kelestarian sumberdaya ikan. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah menganalisis partisipasi masyarakat dalam menangani permasalahan Illegal Fishing di Danau Bangkau Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan menganalisis dampak pengawasan Illegal Fishing terhadap produksi tangkapan nelayan di Danau Bangkau Kabupaten Hulu Sungai Selatan (Tahun 2014-2022). Penelitian ini dilaksanakan di wilayah perairan Danau Bangkau Kecamatan Kandangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Data primer akan diambil wilayah di Danau Bangkau dengan jumlah 35 responden terdiri atas Kepala desa Danau Bangkau, Sekretaris Desa, Aparat Desa, masyarakat Danau Bangkau, nelayan luar wilayah Danau Bangkau, Dinas Perikanan Kabupaten HSS, Kepolisian selaku Korwas PPNS Perikanan, POKMASWAS, Satpol PP, TNI, Penyidik dan anggota Polairud yang bertugas di Kabupaten HSS. Teknik analisis data dalam menjawab tujuan yaitu analisis deskriptif persentase dilakukan pengukuran variable penelitian dengan cara skala likert pengukuran data baik berupa sifat social atau perorangan saat melakukan tanya jawab dilapangan yang disajikan dalam bentuk kuesioner (Sugiono, 2010). Serta analisis data deskriptif kuantitatif yaitu membandingkan tingkat produksi tangkapan nelayan Tahun 2014-2022. Analisis dampak pengawasan Illegal Fishing terhadap produksi tangkapan nelayan di Danau Bangkau Kabupaten Hulu Sungai Selatan Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulan bahwa partisipasi masyarakat dalam menangani permasalahan Illegal Fishing di Danau Bangkau Kabupaten Hulu Sungai Selatan Tinggi (67,33%). Pengawasan Illegal Fishingberdampak positif terhadap produksi tangkapan nelayan di Danau Bangkau Kabupaten Hulu Sungai Selatan (Tahun 2014-2022) yakni rata-rata kenaikan produksi ikan pertahunnya sebesar 180,51 Ton (8,81%).

 

Kata Kunci: Illegal Fishing, Danau Bangkau, Partisipasi, Dampak, Nelayan

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI