Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh interaksi kompos jerami padi yang dikombinasikan dengan pupuk NPK, mengetahui dosis pupuk NPK terbaik, dan mengetahui dosis kompos jerami padi terbaik terhadap perubahan sifat kimia tanah di lahan sawah tadah hujan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial. Faktor pertama adalah dosis pupuk NPK (A) dan faktor kedua adalah dosis kompos jerami padi (K). Dosis pupuk NPK (A) terdapat 3 taraf perlakuan, yaitu: a₀ = 0 kg ha^-1 (kontrol); a₁ = 150 kg ha^-1; a₂ = 300 kg ha^-1 sedangkan dosis kompos jerami padi terdapat 6 taraf perlakuan, yaitu: k₁ = 5 t ha^-1; k₂ =7,5t ha^-1; k₃ = 10 t ha^-1; k₄ = 12,5 t ha^-1; k₅ = 15 t ha^-1;k_{6 =} 20 t ha^-1. Masing-masing perlakuan terdiri atas dua blok, sehingga diperoleh 36 satuan percobaan. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi pupuk NPK dan kompos jerami padi di tanah sawah tadah hujan dapat menurunkan Eh tanah dan tidak terdapat interaksi terhadap perubahan pH tanah. Kombinasi perlakuan terbaik dalam menurunkan Eh tanah pada 2 MST yaitu a₂k₄ (300 kg ha^-1 NPK + 12,5 t  ha^-1 kompos jerami padi) dengan nilai Eh -251,2 mV. Kombinasi perlakuan terbaik dalam menurunkan Eh tanah 17 MST yaitu a₁k₂ (150 kg ha^-1 NPK + 7,5 t ha^-1 kompos jerami padi) dengan nilai Eh 214,25 mV. Pengaruh faktor tunggal kompos jerami padi terbaik dalam meningkatkan pH tanah pada 2 MST yaitu k₅ 15 t ha^-1 dengan nilai pH 7,28.