Berdasarkan data yang diperoleh dari Laporan Kinerja Direktorat Kesehatan Keluarga tahun 2021 cakupan kunjungan antenatal care tahun 2021 sebesar 88,13% dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024 yaitu 85%. Meskipun secara nasional indikator cakupan kunjungan antenatal care sudah mencapai target, tetapi ada 17 provinsi yang belum mencapai target. Tingginya angka kematian ibu hamil akibat Covid-19 juga terlihat dari kenaikan jumlah kematian ibu hamil selama masa pandemi. POGI mencatat kenaikan kematian ibu hamil selama pandemi mencapai hingga 10 kali lipat. Tujuan penulisan literature review untuk menganalisis artikel terkait hubungan antara pengetahuan, dukungan keluarga dan riwayat penyakit dengan kunjungan antenatal care pada masa pandemi Covid-19. Penelitian ini berbasis literature review melalui metode Scoping Review. Pencarian artikel melalui Google Scholar dan Portal Garuda dengan hasil 10 artikel penelitian yang sesuai dengan topik penelitian. Berdasarkan hasil telaah 10 artikel penelitian, didapatkan hasil ada hubungan pengetahuan (80%) dan dukungan keluarga (83,33%) dengan kunjungan serta tidak ada hubungan riwayat penyakit (66,66%) kunjungan antenatal care. Didapatkan kesimpulan ada hubungan pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kunjungan antenatal care, serta tidak ada hubungan riwayat penyakit dengan kunjungan antenatal care