DIGITAL LIBRARY



JUDUL:MODEL SWAT (SOIL AND WATER ASSESMENT TOOLS) UNTUK ANALISIS EROSI DAN SEDIMENTASI DI DTA (DAERAH TANGKAPAN AIR) BARABAI KABUPATEN HULU SUNGAI TENGAH
PENGARANG:FRIKA SHEIFANA PRATIDINA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-07-03


Erosi merupakan sebuah peristiwa berpindahnya atau terangkutnya suatu bagian tanah dari suatu tempat ke tempat lain oleh media alami seperti air dan angin. Dampak dari suatu proses erosi akan menghasilkan sedimen yang akan sampai dan akhirnya masuk ke dalam sungai dan akan terbawa keluar dari DAS yang sebagian lainnya akan mengendap. Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan bahwa erosi dan sedimentasi memiliki kontribusi yang sangat besar terhadap degradasi/kerusakan lahan baik pada sisi on site (tempat kejadian) maupun off site (hilir) dan penurunan kualitas dan kapasitas badan air, maka perlu adanya penelitian analisis data hidrologi yang berupa analisis tingkat erosi dan sedimentasi di Daerah Tangkapan Air (DTA) Barabai sebagai pertimbangan tindakan pengelolaan suatu DTA. Model SWAT (Soil Water Assessment Tool) merupakan model hidrologi yang mampu menganalisis laju sedimen, pengaruh penggunaan lahan baik secara kualitas maupun kuantitas air dengan menggunakan beberapa parameter antara lain data iklim dan data pasial yang berupa peta penggunaan lahan, jenis tanah, dan topografi. Simulasi SWAT ini menggunakan data iklim rentang tahun 2019-2022. Rata-rata erosi di DTA Barabai menunjukkan angka 36,52 ton/ha/tahun dan rata-rata sedimentasi di DTA Barabai sebesar 34,26 ton/ha/tahun. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tingkat erosi maupun sedimentasi di DTA Barabai termasuk dalam kategori ringan. Sebagian wilayah DTA Barabai dikategorikan berada dalam wilayah yang cukup aman terhadap laju erosi, meskipun terdapat 5,09% wilayah dengan kondisi laju erosi erosi yang berat. Adapun faktor yang mempengaruhi besarnya erosi dan sedimen adalah curah hujan, kemiringan lereng serta faktor jenis penggunaan lahan.

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI