Pneumonia merupakan kondisi infeksi saluran pernapasan akut yang menyebabkan terjadinya peradangan pada paru-paru. Paru-paru yang terinfeksi ditandai dengan cairan atau nanah yang memenuhi salah satu atau kedua paru-paru. Klasifikasi penyakit pneumonia dapat menggunakan data citra medis melalui foto rontgen paru-paru atau sering dikenal dengan x-ray. Pada penelitian ini dibuat suatu model untuk mengenali jenis penyakit pneumonia pada citra x-ray paru-paru menggunakan metode Moment Invariant dan Modified K-Nearest Neighbor. Dataset yang digunakan terdiri dari 2 kelas yaitu Normal dan Pneumonia. Pada penelitian ini dilakukan pengujian terhadap rotasi data uji dan parameter nilai K= 1, 3, 7, 5 dan 9. Dari hasil pengujian tanpa dilakukan rotasi menghasilkan Akurasi 89%, Presisi 96% dan Recall 82% pada nilai K=1. Rotasi data uji 90 derajat menghasilkan Akurasi 91%, Presisi 95% dan Recall 86% pada nilai K=3 dan K=5. Rotasi data uji 180 derajat menghasilkan Akurasi 87%, Presisi 96% dan Recall 76% pada nilai K=3. Rotasi data uji 270 derajat menghasilkan Akurasi 86%, Presisi 93% dan Recall 77% pada nilai K=3 dan K=5. Hasil nilai rata-rata akurasi terbaik untuk seluruh dataset pada rotasi data uji 90 derajat yaitu Akurasi 91%, Presisi 96% dan Recall 86% pada nilai K=3. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa metode Moment Invariant dan Modified K-Nearest Neighbor dapat digunakan untuk mengenali penyakit pneumonia pada citra x-ray.