Penelitian mengenai pengaruh formulasi AB Mix dan ecoenzyme pada hidroponik sistem wick terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman seledri. Penelitian ini telah dijalankan pada bulan Februari sampai dengan bulan Mei 2023 di rumah hidroponik Program Studi Agronomi, Fakultas Pertanian, Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru Kalimantan Selatan. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu rancangan acak lengkap faktor tunggal yang terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan, perlakuan tersebut ialah a₁  = 100% AB Mix (1300 ppm) + 0% ecoenzyme, a₂ = 75%  AB Mix (975 ppm) + 25% ecoenzyme, a₃ = 50% AB Mix (650 ppm) + 50% ecoenzyme, a₄ = 25% AB Mix (325 ppm) + 75% ecoenzyme dan a₅ =  0% AB Mix (0 ppm) + 100% ecoenzyme. Pengamatan yang dilakukan dalam penelitian meliputi tinggi tanaman (cm), jumlah tangkai daun (helai), panjang tangkai (cm), jumlah anakan (buah), berat segar tanaman (g), dan warna daun. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pengaruh formulasi AB Mix dan ecoenzyme berpengaruh sangat nyata pada peubah pengamatan tinggi tanaman 2; 4; 6 dan 8 MST, jumlah daun 2; 4 dan 6 MST, panjang tangkai daun 8 dan 9 MST dan berat segar tanaman. Perlakuan terbaik pada peubah tinggi tanaman yaitu pada perlakuan a₃ = 50% AB Mix (650 ppm) + 50% ecoenzyme, pada jumlah daun perlakuan terbaik a₄ = 25% AB Mix (325 ppm) + 75% ecoenzyme, pada panjang tangkai daun yaitu perlakuan a₃ =50% AB Mix (650 ppm) + 50% ecoenzyme, dan berat segar tanaman yaitu perlakuan a₃ = 50% AB Mix (650 ppm) + 50% ecoenzyme.

Kata kunci : Nutrisi, kultur air, limbah organik, sayuran, hortikultura