Tingginya kematian saat fase larva ikan papuyu mencapai 90% akibat ketidaksesuaian ukuran pakan yang diberikan, sehingga perlu diberikan pakan yang sesuai dengan bukaan mulut yaitu Daphnia sp. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertumbuhan dan kelangsungan hidup larva ikan papuyu (Anabas testudineus Bloch). Penelitian ini dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 pengulangan. Larva ikan papuyu diberikan pakan alami Daphnia sp. dengan dosis berbeda. Parameter Penelitian meliputi laju pertumbuhan berat dan panjang harian, pertumbuhan berat dan panjang relatif, kelangsungan hidup, dan kualitas air. Penelitian menunjukkan hasil bahwa pemberian Daphnia sp. dengan dosis yang berbeda sangat berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup larva ikan papuyu. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan C (pemberian Daphnia sp dengan dosis 300 ind/larva perhari. Mampu menghasilkan laju pertumbuhan berat dan panjang harian sebesar 8,49% dan 5,87%. Pertumbuhan berat dan panjang relatif sebesar 1179,17% dan 482,29%. Kelangsungan hidup sebesar 83,33%. Parameter kualitas air selama penelitian cukup optimal yaitu suhu air 28-28,9^oC, pH 6,02-6,95, DO 5,25-6,09 mg/L, dan kandungan amoniak 0,27-1 mg/L, masih dalam batas wajar bagi kelangsungan hidup larva ikan papuyu kecuali pada perlakuan D.

Kata kunci : ikan papuyu, Daphnia sp, pertumbuhan, kelangsungan hidup