Analisis terhadap kinerja ruas jalan di sekitaran area Pasar Tradisional Jalan Aes Nasution Kota Banjarmasin dimaksudkan untuk mengetahui serta membandingkan kinerja ruas jalan yang terjadi akibat adanya hambatan samping di area Pasar Tradisional dengan area yang tidak terdapat hambatan samping. Faktor hambatan samping juga diperhatikan sebagai salah satu indikator terhadap penurunan kinerja ruas jalan. Metode pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi dan pencatatan secara langsung. Analisis data dilaksanakan dengan menggunakan metode konvensional yaitu Greenshield, Greenberg, Underwood, dan Bell dengan harapan dapat menemukan model yang terbaik dari empat metode konvensional tersebut. Berdasarkan hasil perhitungan analisis, terjadi peningkatan sebesar 3,597% pada volume maksimum, serta terjadi penurunan sebesar 22,366% pada kecepatan maksimum dan peningkatan kepadatan sebesar 12,493% dengan menggunakan model Greenshield yang mana nilai koefisien korelasinya adalah 0,9352 (sangat kuat) pada area yang memiliki hambatan samping dan 0,7249 (kuat) pada area yang tidak terdapat hambatan samping.