ABSTRAK
HUBUNGAN FAKTOR PEKERJA DAN FAKTOR LINGKUNGAN KERJA
DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA DI PT. KALIMANTAN CONCRETE
ENGINEERING
(Studi Observasi pada Karyawan Departemen Produksi)
Anugrah Nur Rahmat
International Labor Organization (ILO, 2016) melaporkan bahwa setiap 15 detik
terdapat seorang pekerja yang meninggal akibat kecelakaan atau penyakit dan setiap 15 detik
terdapat pekerja mengalami kecelakaan akibat hubungan kerja. PT. Kalimantan Concrete
Engineering (KCE) merupakan industri yang bergerak di bidang pembuatan tiang pancang,
semenjak Januari 2018 sampai Maret 2018 tercatat sebanyak 2 kejadian kecelakaan kerja..
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan hubungan faktor pekerja (umur, masa kerja,
tingkat pendidikan, pengetahuan, sikap kerja), dan faktor lingkungan (Housekeeping dan Unit
kerja) dengan kejadian kecelakaan kerja di PT. Kalimantan Concrete Engineering (KCE).
Penelitian menggunakan rancangan kuantitatif dengan metode pendekatan cross sectional.
Populasi penelitian sebanyak 60 orang, sampel berjumlah 34 responden yang ditentukan
menggunakan kriteria inklusi (purposive sampling). Instrumen penelitian menggunakan
lembar isian dan kuesioner. Hasil penelitian ini, berdasarkan uji fisher exact, didapatkan hasil
tidak ada hubungan umur (p=0,434), tidak ada hubungan masa kerja (p=1,000), ada
hubungan tingkat pendidikan (p=0,003), tidak ada hubungan pengetahuan (p=0,075), tidak
ada hubungan sikap kerja (p= 0,778), ada hubungan housekeeping (p=0,000) dan ada
hubungan unit kerja (p=0,011) dengan kejadian kecelakaan kerja di PT. Kalimantan Concrete
Engineering (KCE). Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk meneliti beberapa faktor lainnya
yang berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja di unit lainnya.
Kata-kata kunci : faktor pekerja, faktor lingkungan, kecelakaan kerja