ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil jagung manis berdasarkan pemberian konsentrasi fitohormon yang disemprotkan siang dan malam. Serta untuk mengetahui konsentrasi dari pemberian fitohormon manakah yang memberikan pengaruh terbaik terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, umur berbunga, berat buah, dan jumlah buah. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dua faktor. Faktor pertama konsentrasi fitohormon terdiri dari P0 = 0 ml/L, P1 = 6 ml/L, P2 = 8 ml/L, P3 = 10 ml/L, P4 = 12 ml/L dengan 3 pengulangan dan 27 unit percobaan. Subjek penelitian ini adalah fitohormon dan objek penelitian ini adalah jagung manis varietas bonanza F1. Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan pengamatan langsung dan dokumentasi. Data dianalisis dengan ANOVA (Analysis Of Varians) dilanjutkan dengan uji DMRT apabila terdapat pengaruh. Berdasarkan hasil uji DMRT, perlakuan P4 = 12 ml/L memberikan pengaruh terhadap tinggi tanaman dan berat buah dengan nilai masing-masing 195,4 cm dan 162 gram. Perlakuan P3 = 10 ml/L memberikan pengaruh terhadap jumlah daun dengan nilai 18,7 helai dan perlakuan P1 = 6 ml/L memberikan pengaruh terhadap umur berbunga dengan nilai 46,2 HST. Pemberian fitohormon terbaik dihasilkan dari pemberian fitohormon yang disemprotkan pada siang hari.

Kata kunci Fitohormon, Jagung manis, waktu penyemprotan