DIGITAL LIBRARY



JUDUL:KAJIAN FAKTOR PENDORONG KEAKTIFAN BANK SAMPAH DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DI KOTA BANJARMASIN
PENGARANG:Nursela Istiqomah
PENERBIT:FAKULTAS TEKNIK
TANGGAL:2019-01-16


ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor prioritas pendorong
keaktifan bank sampah di Kota Banjarmasin. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah analisis secara kualitatif kondisi eksisting bank sampah di
Kota Banjarmasin dan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk
menganalisis faktor pendorong keaktifan bank sampah. Analisis AHP dibantu
oleh software Expert Choice 11.
Berdasarkan analisis kondisi eksisting bank sampah, sebagian besar bank
sampah di Kota Banjarmasin sudah mengelola bank sampah sesuai dengan
Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup RI No. 13 Tahun 2012 tentang
Pedoman Pelaksanaan Reduce, Reuse, Recycle melalui Bank Sampah. Namun
masih ada beberapa komponen pelaksanaan dari peraturan tersebut yang belum
dilaksanakan, yaitu Bank Sampah Bahagia 08 dan Bank Sampah Kenanga yang
masih belum memiliki jasa penjemputan sampah dan Bank Sampah Morse Indah
dan Bank Sampah Tugu yang belum menerapkan sistem bagi hasil dan
pemberian upah karyawan. Hasil analisis AHP menunjukkan bahwa faktor
prioritas pendorong keaktifan bank sampah adalah partisipasi masyarakat
dengan bobot tertinggi yaitu sebesar 0,422 dan sub faktor prioritas partisipasi
masyarakat dalam mendorong keaktifan bank sampah adalah pengetahuan
masyarakat tentang pengelolaan sampah dengan skor 0,628.
Kata Kunci : bank sampah, faktor pendorong, prioritas, AHP

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI