ABSTRAK
Tantangan yang dihadapi pengembang perumahan adalah memformulasikan rumah yang akan dikembangkan sehingga memenuhi aspek pasar dan mengoptimalkan lahan yang tersedia serta dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal sesuai peraturan pemerintah dan daerah tentang penataan ruang. Tujuan perencanaan ini adalah untuk mendapatkan formulasi komposisi jumlah rumah bersubsidi type 36 yang optimal pada sebuah lahan.
Pada perencanaan yang bertempat di Jl.Golf Landasan Ulin Banjarbaru ini di buat 3 alternatif site plan dalam satu lahan yang sama dari 3 alternatif site plan tersebut didapatkan jumlah kavling rumah yang berbeda sehingga mendapatkan hasil biaya pembangunan, pendapatan setiap site plan dan keuntungan nya.
Dari hasil perhitungan pada alternatif site plan 1 didapat 89 kavling rumah, alternatif site plan 2 didapat 91 kavling rumah dan alternatif site plan 3 didapat 90 kavling rumah. Untuk biaya pembangunan setiap site plan didapatkan biayaterkecil di alternatif site plan 3 pada pendapatan apabila rumah terjual semua biaya terbesarnya adalah pada alternatif site plan 2 sedangkan untuk keuntungan terbesar adalah pada alternatif site plan 3 jadi di dapat dari hasil perbandingan dari beberapa alternatif site plan di dapatkan alternatif 3 lebih optimal karena harga biaya proyeknya lebih murah dan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 6.192.086.000.
Kata Kunci: Perencanaan, Site Plan, Komposisi optimal