DIGITAL LIBRARY



JUDUL:FLUKTUASI GENANGAN AIR, PEMBERIAN CAMPURAN KAPUR DAN KOMPOS JERAMI PADI PENGARUHNYA TERHADAP pH DAN Fe LARUT PADA TANAH SULFAT MASAM
PENGARANG:FAJAR PRAYOGA
PENERBIT:UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
TANGGAL:2023-07-23


Rawa di Indonesia tersebar luas di empat pulau besar, yaitu di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Masalah dengan tanah sulfat masam adalah ketika lapisan pirit teroksidasi. . Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dua faktor.Parameter tanah yang diuji adalah pH dan Fe terlarut. Pengamatan pada minggu kedua perlakuan fluktuasi genangan air yang dikosongkan kemudian digenangi dan ditambah campuran 3 t ha-1 jeruk nipis, 2,5 t ha-1 kompos jerami menghasilkan pH tertinggi sebesar 6,21. PH tanah terbaik diberi kapur 3 t ha-1tergenang maupun tergenang. Pengamatan pada minggu keempat menghasilkan pH tertinggi yaitu 4,80. Nilai pH tanah agak masam akibat proses oksidasi-reduksi, pengamatan minggu kedua memiliki nilai Fe terlarut tertinggi yaitu 221 mg kg--1, yang disebabkan karena analisis Fe yang larut menggunakan pH 4,8 sehingga Fe2+ peningkatan Fe terlarut. Pengamatan minggu keempat memiliki nilai Fe terlarut terendah sebesar 56,34 mg kg-1-1, hal ini disebabkan penggenangan dan pemberian campuran kapur dan hasil penelitian yaitu interaksi fluktuasi air, kapur dan kompos jerami padi dapat mempengaruhi pH tanah dan kelarutan besi larut tanah (Fe2+).

 

Berkas PDF
NODOWNLOAD LINK
1FILE 1



File secara keseluruhan dapat di unduh DISINI